Kota Bima, NTB (17/11) – Debat Kandidat Terbuka pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Bima untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun 2024 berlangsung pada Sabtu malam, 16 November 2024, pukul 20.35 WITA. debat kali ini menghadirkan dua pasangan calon (paslon) yang akan bertarung dalam kontestasi Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bima 2024. Paslon nomor urut 1 adalah Ady Mahyudi-Irfan, sedangkan paslon nomor urut 2 adalah Muhammad Putera Ferryandi-Rostiati (Yandi-Ros).
Kegiatan ini dilaksanakan di Ball Room Hotel Marina Inn, Jalan Sultan Salahudin, Lingkungan Amahami, Kelurahan Dara, Kecamatan Rasanae Barat, Kota Bima, dengan tema “Tata Kelola Pemerintahan Daerah Kabupaten Bima ke Depan untuk Kesejahteraan Rakyat” dan dihadiri sekitar 100 orang masa simpatisan
Polres Bima Kota menerjunkan 316 personel untuk mengamankan acara tersebut. Pengamanan diperketat, baik di dalam maupun di luar lokasi debat, guna memastikan kegiatan berjalan lancar dan aman.
Kapolres Bima Kota, AKBP Yudha Pranata, S.I.K., S.H., mengungkapkan bahwa pengamanan dilakukan secara ketat, termasuk pemeriksaan barang bawaan para pendukung pasangan calon sebelum memasuki gedung. “Hanya mereka yang memiliki ID card resmi dari panitia yang diperbolehkan masuk, sesuai aturan yang ditetapkan Komisi Pemilihan Umum (KPU). Setiap pasangan calon hanya diperbolehkan membawa 200 pendukung, dan barang-barang seperti senjata tajam, kayu, batu, serta alat peraga kampanye tidak diizinkan masuk,” jelas Kapolres.
Kapolres menambahkan bahwa acara debat hanya dilaksanakan satu kali selama tahapan Pilkada, sehingga pihaknya tidak ingin kecolongan. “Debat berlangsung aman dan damai, meskipun sempat terjadi sedikit riak-riak dari pendukung, namun tidak sampai menimbulkan keributan,” ujarnya.
Sebelum debat dimulai, tim dari Subden 4 Detasemen Gegana Satbrimob Polda NTB melakukan sterilisasi di dalam dan luar gedung. “Sterilisasi dilakukan untuk memastikan tidak ada ancaman, seperti bom atau barang mencurigakan lainnya. Hasilnya, tidak ditemukan benda berbahaya yang dapat mengganggu jalannya debat,” ungkap Kapolres.
Kegiatan debat terbuka ini berjalan lancar dan aman, mencerminkan komitmen bersama untuk mewujudkan Pilkada 2024 yang damai dan kondusif di Kabupaten Bima. “Kami akan terus mengawal setiap tahapan Pilkada agar masyarakat dapat menikmati proses demokrasi yang aman dan tertib,” tutup Kapolres.
