Lombok Utara – Kapolsek Bayan Polres Lombok Utara Polda NTB, IPTU I Wayan Cipta Naya,SH.,M.I.Kom. menghadiri Seminar Nasional Pencegahan Narkoba dan Pernikahan Dini dengan tema “Membangun Generasi Yang Sehat Bebas Narkoba Dan Pernikahan Dini Demi Mewujudkan Generasi Emas 2045” bertempat di SMA N 2 Bayan KLU,Jumat 31/01/2025.
“Ketua Panitia HMI, Hasbullah menyampaikan hal yang perlu kita ketahui bersama yakni, pernikahan dini dapat merugikan anak dalam beberapa aspek, seperti ekonomi, kesehatan (baik mental maupun fisik), pendidikan, serta kebebasan mereka. Menikah di bawah umur rentan terhadap kesehatan reproduksi.
Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dan kesadaran masyarakat terhadap bahaya narkoba dan pernikahan dini. Rendahnya pemahaman, mengakibatkan peningkatan pesat penyalahgunaan narkoba, pernikahan dini, Bahaya narkoba, berdampak pada generasi penerus bangsa juga perlu adanya kesadaran baik anak maupun orang tua,”paparnya.
Diwaktu yang sama, Ketua Umum HMI
menerangkan tujuan umum kegiatan ini dilaksanakan untuk membangun ideologi adek-adek siswa SMA 2 Bayan untuk tidak menikah dibawah umur dan tidak menggunakan narkoba. Karena kedua permasalahan ini sangat rentan untuk adik – adik, apalagi seusia ini sangat cepat terpengaruh, maka dari itu perlunya sosialisasi/seminar seperti ini untuk menumbuhkan wawasan agar tidak cepat terjerumus oleh kedua permasalahan ini.
Pernikahan dini memiliki dampak buruk bagi kesehatan reproduksi, sehingga sangat memerlukan kematangan, kedewasaan baik mental maupun fisik, dan adanya pemahaman yang siap sebelum menjalani pernikahan. Kegiatan ini dilaksanakan untuk memberikan edukasi kepada adik-adik yang berada di SMAN 2 bayan tentang upaya pencegahan penyalahgunaan narkoba terhadap generasi penerus bangsa, juga sangat ditekankan pentingnya kesadaran dan kepedulian orang tua terhadap anak. Sosialisasi ini dilakukan dengan metode pemaparan materi, diskusi dan tanya jawab,”terangnya.
Kepala Sekolah SMAN 2 Bayan Muna’am, S.Pd, mengucapkan
terimakasih kepada HMI dan Undikma yang telah memilih SMAN 2 Bayan sebagai tempat melaksanakan kegiatan ini, karena kegiatan ini sangat penting untuk anak – anak didik kita sebagai calon generasi emas. Khususnya dibayan, memang pernikahan dini ini sangat sering terjadi, karena saya liat kurang selektif menggunakan hp dan kurangnya pengawasan dari orang tua.
Terkait narkoba saat ini sangat marak, saya harapkan kepada anak-anak berhati-hati dalam bergaul, selektif menggunakan medsos, agar nantinya apa yang disampaikan oleh narasumber agar diperhatikan, di tanyakan agar kalian tau apa resikonya apabila menggunakan narkoba,”jelasnya.
Kapolsek Bayan IPTU I Wayan Cipta Naya,SH , menjelaskan, ditengah kesibukan kita semua, kita bisa hadir dalam kegiatan ini dalam keadaan sehat, berkaitan dengan kegiatan ini, kami dari Kepolisian Sektor Bayan Polres Lombok Utara Polda NTB, mengapresiasi kegiatan ini, karena ini sangat penting untuk di laksanakan agar di ketahui dampak dari pernikahan dini dan bahaya narkoba oleh adek-adek kita.
Narkoba merupakan musuh bersama, karena kalau kita tidak bisa hadapi secara bersama-sama maka kita akan kalah, karena biasanya penjahat ini selangkah lebih depan, karena narkoba bukan untuk di coba-coba dampak kepada diri kita dan lingkungan kita sangat beresiko,”ujarnya.
Pesan saya untuk anak-anak generasi penerus bangsa terkait narkoba agar di jauhi dan hindari, kemudian untuk pernikahan dini sebelum memiliki penghasilan yang cukup, sebelum memiliki skill jangan coba-coba untuk menikah,” tandasnya